Kabupaten Bone Bolango Memenangkan Penghargaan Strategi Inovatif Perencanaan Pembangunan (SIPP) 2021

Traction Energy Asia Menutup Rangkaian Acara Pendampingan Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan dengan Menganugerahkan Penghargaan SIPP kepada Empat Pemerintah Daerah 

UNTUK DISIARKAN SEGERA

Jakarta, 28 Juli 2021 — Untuk pertama kalinya, Traction Energy Asia bersama Tempo Impresario menganugerahkan penghargaan Strategi Inovatif Perencanaan Pembangunan (SIPP) yang dilaksanakan secara daring kepada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian, dan Pengembangan (Bappeda-Litbang) Kabupaten Bone Bolango. Penghargaan ini merupakan sebuah bentuk apresiasi kepada pemerintah daerah yang melakukan inovasi penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan mempertimbangkan aspek lingkungan hidup serta tanggap terhadap kerentanan ancaman bencana lingkungan.

Bappeda-Litbang Kabupaten Bone Bolango menjadi pemenang SIPP Award Kategori Komprehensif. Pemenang-pemenang lainnya: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kapuas Hulu, Bappeda Kabupaten Pelalawan, Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Pembangunan Daerah (Bapelitbangda) Kota Manado, dan Dr. Nanti Kasih (Bappeda Musi Rawas). Kabupaten/kota nominator SIPP Award merupakan kabupaten/kota yang melaksanakan pemilihan kepala daerah (pilkada) pada tahun 2020 dan sedang menyusun dokumen RPJMD periode 2021-2026.

Berikut adalah kelima kategori penghargaan serta para pemenang di masing-masing kategori:

  • Pemenang Kategori Komprehensif: Bappeda-Litbang Kabupaten Bone Bolango.
  • Pemenang Kategori Inovatif: Bappeda Kabupaten Kapuas Hulu.
  • Pemenang Kategori Komitmen (Berkomitmen): Bappeda Kabupaten Pelalawan.
  • Pemenang Kategori Inisiatif (Berinisiatif): Bapelitbangda Kota Manado.
  • Pemenang Kategori Persona: Dr. Nanti Kasih (Bappeda Musi Rawas).

SIPP Award merupakan acara penutup kegiatan pendampingan penyusunan RPJMD berbasis lingkungan dan tanggap bencana lingkungan. Traction mengadakan berbagai aktivitas yang berfokus pada peningkatan kualitas perencanaan daerah yang dilaksanakan dari November 2020 hingga Juni 2021. Rangkaian kegiatan terdiri dari kegiatan diskusi kelompok terpumpun, seminar nasional, bimbingan teknis (bimtek), dan coaching clinic pendampingan penyusunan RPJMD yang kemudian dinilai untuk SIPP Award.

Rafiq Rahman, S.STP, M.Si, Kepala Bidang Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Bappeda Litbang Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, menyatakan komitmen Kabupaten Bone Bolango dalam pembangunan berkelanjutan. “Pembangunan berkelanjutan memang sesuai dengan visi kabupaten kami. Di dalam RPJMD kami, visi kedua bupati adalah ‘Memperkokoh Infrastruktur dan Pembangunan Kawasan yang Berbasis Pelestarian Sumber Daya Alam’.” Setelah RPJMD, lanjutnya, pemerintah daerah Bone Bolango berkomitmen untuk menyusun Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan akan memperkuat komitmen Pemerintah Bone Bolango sebagai daerah konservasi untuk pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan.

Bappeda-Litbang Kabupaten Bone Bolango memenangkan kategori Komprehensif karena berhasil mengidentifikasi masalah kerawanan bencana banjir dan longsor sampai tingkat wilayah per kecamatan. Mereka juga mengintegrasikan dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dengan dokumen RPJMD. Hasilnya, rencana kebijakan penataan ruang wilayahnya menekankan perlindungan dan pemulihan kawasan lindung agar pembangunan yang dilakukan tidak menimbulkan kerawanan bencana banjir dan longsor serta tidak menurunkan kualitas lingkungan hidup.

Anggota panel juri, Bagus Agung Herbowo, ST., MT. dari Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Ditjen Bina Bangda), Kementerian Dalam Negeri, melihat adanya keseriusan pemerintah daerah yang tercermin dalam dokumen-dokumen RPJMD yang dinilai. “Mereka memperhatikan pendekatan tujuan pembangunan berkelanjutan yang berbasis isu lingkungan dan tanggap bencana lingkungan, namun tetap menyesuaikan dengan kondisi dan potensi yang dimiliki masing-masing daerah.”

Fariz Panghegar, Research Manager di Traction Energy Asia, sebagai salah satu pengampu rangkaian kegiatan pendampingan bimbingan teknis ini menggarisbawahi pentingnya pendampingan kepada pemerintah daerah dalam proses penyusunan dokumen perencanaan pembangunan .

“Penyusunan RPJMD perlu memasukkan unsur pembangunan berkelanjutan dan mitigasi bencana lingkungan karena Indonesia berada di lokasi cincin gunung api dan rentan terhadap bencana hidrometeorologis. Pendampingan penyusunan RPJMD ini mendorong pemerintah daerah untuk berinovasi agar pembangunan berkelanjutan terlaksana di kabupaten/kota. Kami juga mendorong agar pemerintah daerah agar memiliki tolok ukur kinerja di bidang lingkungan hidup dan kebencanaan melalui Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) dan Indeks Risiko Bencana (IRB),” papar Fariz.

Traction Energy Asia berharap bisa melanjutkan kegiatan pendampingan penyusunan perencanaan pembangunan daerah yang berkelanjutan untuk dokumen perencanaan lainnya. Salah satu dokumen tersebut adalah Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang merupakan dokumen rencana pembangunan tahunan untuk mengimplementasikan dokumen RPJMD demi mewujudkan program pembangunan berkelanjutan dan tanggap bencana lingkungan di kabupaten/kota.

Tentang Traction Energy Asia

Traction Energy Asia (TEA) adalah lembaga penelitian independen yang terdiri dari kumpulan para ahli dari berbagai bidang ilmu pengetahuan yang berbasis di Indonesia dengan fokus seluruh wilayah Asia. Kami mengadvokasi, mempromosikan, dan memberikan solusi inovatif untuk pemerintah, komunitas bisnis, serta masyarakat secara keseluruhan untuk menyelaraskan kepentingan mereka dengan mengatasi perubahan iklim. Kinerja kami berfokus pada penelitian terkait bioenergi dan investasi serta mendukung pemerintah dalam mengimplementasikan pembangunan daerah yang rendah karbon.

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi situs serta akun Facebook, Instagram, Twitter, dan Youtube kami.

Kontak:

Fariz Panghegar

Research Manager Traction Energy Asia

[email protected]

081212051690